“Tiada apa pun yang dengan sendirinya benar—perjuangan makna, dengan segala kibulnyalah, yang meng-ada-kannya.” Karena selalu dimaknai secara sempit sebagai pertarungan antarpartai politi…
Di buku ketiga, Seno kembali melanjutkan kisah Pendekar Tanpa Nama yang kali ini berkelana ke Chang'an ibu kota Negara Atap Langit, memburu Harimau Tanpa Nama si pembunuh kekasihnya. Dalam perjalan…
Pulau Jawa tahun 871. Pendekar tanpa nama yang telah mengundurkan diri dari dunia persilatan sudah 100 tahun umurnya. Pendekar tua itu sudah lupa, siapa saja lawan yang pernah terbunuh olehnya, dan…
Mengikuti hasrat pengembaraan, Pendekar Tanpa Nama dari Javadvipa tiba di Tanah Kambuja pada tahun 796. Perjumpaan dengan seorang perempuan pendekar, membuat ia terlibat berbagai pertarungan maut y…
Maka Penggembara itu pun tiba di Negeri Senja, yang selalu berada dalam keadaan senja, karena matahari tersangkut di cakrawala, dan tidak pernah terbenam selama-lamanya. Bagi sang pengembara yang s…
"Tolong sampaikan agar cerita ini tidak usah dibaca karena membuang waktu, pikiran dan tenaga. Sungguh hanya suatu omong kosong belaka. Mohon maaf sekali lagi untuk permintaan tolong ini. Maaf, ber…