Text
Diculik Prabowo !
Membaca Buku “Diculik Prabowo” membuat saya mengenal Bapak Prabowo Subianto dari berbagai sudut pandang. Buku ini juga memiliki khas tersendiri karena ada celotehan-celotehan yang banyak mengundang tawa. Sang penulis, Hazmi Srondol – seorang penulis, blogger, founder Blogger Reporter (BRid), karyawan Telco Company, facebooker maniak, dan pastinya doyan ngelucu.rnrnSelain cara bicara Hazmi yang masih terdengar kental aksen Jawa, di dalam tulisan pun tidak jauh berbeda – buku ini berceceran Bahasa Jawa. Maklum saja, penulisnya berasal dari Kota Semarang, yang notabene terletak di Pulau Jawa.rnrnrnAnda jangan berharap menemukan cerita penuh action, menegangkan, adegan berbahaya, apalagi penculikan, karena Anda telah ‘dibecandaiin’ oleh penulisnya. Lalu, apa sebenarnya kalimat dari “Diculik Prabowo” ini? Sebetulnya, si Srondol ini memang ‘diculik’ Prabowo untuk berbagi cerita sekaligus mengenali lebih dekat sosok yang pernah difitnah oleh berbagai kalangan mengenai peristiwa di tahun 1998. Jelas, Prabowo menjawab semua asumsi-asumsi dan membeberkan alasan pergantian jabatannya yang dilakukan Bapak B.J. Habibie saat itu.
Tersedia | SJN00002560 | 920 SRO d | Perpustakaan Amir Machmud |
Tidak tersedia versi lain