Text
Mencari Autentisitas dalam Dinamika Zaman
“Tidak banyak yang seperti beliau, yang mau berbicara secara jernih, kritis, tapi masih dalam satuan konteks persatuan kita. Pikiran-pikiran tokoh-tokoh penting seperti Buya patut disimak dan dipelajari serta dijadikan teladan.”rn– Drs. H. M. Jusuf Kalla.rn——rnDi tengah gemuruh badai krisis di Tanah Air, Buya Syafii seakan tak pernah merasa lelah untuk terus mencari “embun yang bening dan sejuk”. Ia percaya bahwa badai krisis yang melanda bangsa Indonesia pasti segera berlalu. Dan, melalui tulisan-tulisannya di buku ini, ia mengungkapkan pencariannya itu secara gamblang dan kritis.rnrnBagi Buya Syafii, buku ini sejatinya juga menjadi bagian dari kesaksian: kesaksian seorang anak bangsa atas realitas di negerinya. Dalam kesaksian ini, ia menuturkan banyak hal: dari masalah agama, budaya, ekonomi, hingga politik. Dan, ia berharap bahwa kesaksian itu dapat membangkitkan bangsa yang sedang mati suri agar segera siuman.
Tersedia | SJN00003981 | 297.272 AHM m | Perpustakaan Amir Machmud |
Tidak tersedia versi lain