Text
Menjelang 100 Tahun Sumpah Pemuda: Fajar Harapan Dalam Anomali Cuaca
Fajar Harapan dalam Anomali Cuaca ini merupakan kumpulan catatan lepas Sardjono Sigit dalam dua puluh tahun terakhir. Kebanyakan catatan pendek, satu dua catatan relatif panjang. Referensinya kaya, namun yang paling penting dan menarik dari semua catatan ini ialah bahwa ia menyentak kita dengan pertanyaan-pertanyaan yang relevan dan perlu kita pikirkan bersama sebagai bangsa.
Penulis amat prihatin bahwa sesudah hampir 100 tahun bersumpah untuk membangun negara yang mantap dan kuat berdasar landasan falsafah politik, kebangsaan, dan kebudayaan yang satu, ternyata hal itu belum sepenuhnya berhasil. Buku ini berusaha memberikan pandangan tentang sebab-sebab utama mengapa pembangunan Negara Kesatuan Republik Indonesia belum berhasil mewujudkan hal-hal yang esensial dan menjadikan NKRI itu mantap dan kuat. —Sayidiman Suryohadiprojo Letnan Jenderal TNI (Purn.) / Mantan Ketua Lemhanas RI
Tersedia | SJN00005543 | 320.54 SAR m | Perpustakaan Amir Machmud |
Tidak tersedia versi lain