Text
Sejarah (sangat) Singkat Kehidupan Di Bumi: 4,6 Miliar Tahun dalam 12 Bab
Selama miliaran tahun, Bumi adalah tempat yang tak bisa didiami—tertutup laut
bergelora, bentang alamnya terus-menerus dirombak letusan gunung berapi,
atmosfernya selalu berubah secara kimia. Namun, meski ditumbangkan berbagai
tantangan, kehidupan selalu bangkit lagi dan berevolusi kembali. Kehidupan belajar dan
beradaptasi dan terus berlanjut selama miliaran tahun melalui api dan es. Kehidupan
pun keluar dari laut dan naik ke darat serta bercokol di sana.
Dari kenaikan ke darat sampai menyebarnya manusia purba yang belakangan menjadi
Homo sapiens, kehidupan telah bertahan dengan gigih. Sejarah (Sangat) Singkat
Kehidupan di Bumi adalah cerita mencerahkan mengenai perjuangan untuk hidup,
ketangguhan, menunjukkan keseimbangan rapuh yang selalu dijalani kehidupan hingga
sekarang. Inilah cerita planet kita yang belum pernah Anda simak.
Kehidupan memenuhi prosa menarik Henry Gee—benua super bergeser, bertabrakan,
bersatu, membentuk wajah planet yang kita kenal sekarang. Bentuk-bentuk kehidupan
juga dipersonifikasi dengan seru, dari bakteri “gaul” yang mengisi laut hingga
dinosaurus yang berduel pada Zaman Trias sampai mamalia menakjubkan yang bisa
menggenggam. Yang sudah punah dihidupkan kembali dengan rincian menarik.
Langkah-langkah evolusi kehidupan—dari perkembangan sistem pencernaan sampai
lepas landasnya hewan—disampaikan dengan sungguh intim.
Endorsements :
“Perjalanan miliaran tahun yang seru … Gee penulis yang mampu menarik perhatian,
memainkan humor, presisi, polemik, dan puisi untuk memperkaya kisahnya …
menjernihkan narasi yang amat kompleks.” —The Times
“Henry Gee membuat kanvas kehidupan yang senantiasa berubah menjadi bisa
dimengerti dan menarik. Siapa yang akan suka membaca buku ini? Semua orang!”
—Jared Diamond, penulis Guns, Germs, and Steel
“Kejar-kejaran yang penuh semangat melalui evolusi, bagaikan ruang genetik Willy
Wonka modern. Tur akbar Gee dengan antusias merinci narasi yang mendasari
eksplorasi bentuk dan fungsi biologis yang tidak menentu dan sering kali
menakjubkan.” —Adrian Woolfson, The Washington Post
“Dengan otoritas, humor, dan detail, Gee, ahli paleontologi dan editor senior Nature,
menelusuri perkembangan kehidupan di bumi dari awal kemunculannya ... pembaca
akan mendapati betapa buku yang membuka mata ini menarik hingga tahun-tahun
mendatang.” —Booklist
“Sejarah liris yang hidup.” —Nature
“Gee menemukan keindahan dalam kesukaran di kisah yang fasih tentang bagaimana
kehidupan berevolusi di Bumi .... Penuh aksi dan fakta, kisah yang diceritakan dengan
baik ini akan menyenangkan pembaca awam.” —Publishers Weekly
“Pembaca akan merasa ditegur oleh kesimpulannya, yang dibagikan oleh sebagian besar
ilmuwan, bahwa Homo sapiens membuat habitatnya—Bumi—secara progresif kurang
layak huni dan akan punah dalam beberapa ribu tahun. Gee menulis prosa yang jernih
dan mudah dipahami.” —Kirkus
“Sebuah kisah yang memesona dan menawan, diceritakan dengan ritme yang
menggembirakan … bacaan seru yang sangat menyenangkan.” —Literary Review
“Gee melontarkan kita ke masa lalu tetapi juga membawa kita kembali ke keadaan
remaja yang penuh keajaiban. Jika Anda kerap memasuki momen-momen singkat di
tengah aktivitas sehari-hari ketika Anda berhenti lalu mempertanyakan bagaimana
semua kehidupan yang berharga ini terjadi, jawabannya terhimpun dengan nyaman
dalam halaman-halaman ini.” —Geographical
“Catatan Henry Gee tentang kisah kehidupan (dan kematian—banyak kematian) di
Bumi sungguh menyenangkan dan informatif. Bahkan lebih dari itu, buku ini melampaui
kecenderungan alami manusia untuk menganggap diri kita istimewa dan menempatkan
kita di tempat yang tepat dalam skema kosmik.” —John Gribbin, penulis The
Scientists dan In Search of Schrodinger’s Cat
“Jangan lewatkan mahakarya yang menyenangkan, ringkas, dan menyeluruh ini! Gee
dengan cemerlang memadatkan seluruh sejarah kehidupan di bumi yang mustahil lagi
menakjubkan—selama 5 miliar tahun—menjadi cerita yang menawan, bersemangat,
dan akurat secara ilmiah. Sejujurnya saya tidak bisa berhenti membacanya, begitu pula
Anda nantinya.” —Daniel E. Lieberman, Edwin M. Lerner II professor of Biological
Sciences, Harvard University dan penulis Exercised
“Sebuah waltz yang memukau dan tangkas melalui evolusi empat miliar tahun dari
salah satu penulis sains terkemuka kami. Sebagai editor senior di Nature, Henry Gee
telah menduduki kursi terdepan dalam penemuan fosil paling penting dalam
seperempat abad terakhir. Prosa puitisnya menjiwai sejarah kehidupan, dari bakteri
pertama ke trilobit, dinosaurus, hingga kita.” —Steve Brusatte, ahli paleontologi
University of Edinburgh dan penulis buku laris The Rise and Fall of the Dinosaurs
“Prosa Gee sangat menularkan antusiasme, begitu mudah dipahami, sehingga Anda
akan menemukan diri Anda berpacu seolah-olah sedang membaca novel. Dan, Anda
tidak akan mendapati diri Anda mencari-cari bahan pembicaraan yang bagus untuk
keluar dari jeda canggung di percakapan lagi.” —Reader’s Digest
Tersedia | SJN00006465 | 930.1 HEN s | Perpustakaan Amir Machmud |
Tidak tersedia versi lain