Text
Centre for peace Transformasi politik Jusuf Kalla menuju gerakan perdamaian dan kemanusian
Harum bunga reformasi menyuburkan gerakan sosial politik. Hal ini ditandai dengan lahirnya kelompok relawan. Di awali dari posko gotong royong (Posko Banteng "moncong putih"), disusul posko-posko lainnya. Salah satunya, Institut Lembang 9, cikal bakal lembaga kajian yang dibentuk pengusaha dan tokoh Indonesia Timur, Jusuf Kalla (JK) sebelum menjadi "mesin politik pemenangan SBY-JK (Pilpres 2004). Dari Institute Lembang 9, yang membawa JK jadi Wapres ke-10, berkembang ke Tim Garuda (JK-WIN, Pilpres 2009). Jatuh bangun "mesin politik" JK, jadi Jenggala Centre, membawa kembali JK jadi Wapres ke-12 bersama Presiden Jokowi. Pengalaman menang-kalah, memenangkan lagi Jokowi-Ma'ruf Amin. Kini, Jenggala Centre bermetamorfosis menjadi lembaga kajian dan aksi perdamaian dan kemanusiaan, Centre for Peace. Ibarat kembali ke khittah-nya pasca purna tugasnya. Kemunculan Jenggala Center, yang semula Tim Pemenangan Pemilu, kini fokus ke agenda besar menjaga perdamaian dan peduli kemanusiaan. Dengan harapan semoga menjadi anugerah bagi bangsa Indonesia. Lembaga ini akan menjadi monumen dan warisan hidup sepak terjang.
Tersedia | SJN00007159 | 320.959 SUH c | Perpustakaan Amir Machmud (300) |
Tidak tersedia versi lain